Merancang Web Data Base Untuk Konten Server
Menggunakan Debian Lenny
Basis Data terdiri atas 2 kata, yaitu Basis dan Data. Basis
kurang-lebih dapat diartikan sebagai markas atau gudang, tempat
bersarang/berkumpul. Sedangkan Data adalah representasi fakta dunia
nyata yang mewakili suatu objek seperti manusia (pegawai, siswa, pembeli,
pelanggan), barang, hewan, peristiwa, konsep, keadaan, dan sebagainya, yang
direkam dalam bentuk angka, huruf, simbol, teks, gambar, bunyi, atau kombinasinya.
- Peralatan
1.
Komputer dengan sistem operasi
windows.
2. Aplikasi virtual box (
disarankan versi terbaru ).
3. Virtual Pc yang telah terinstal
Linux Debian Lenny
4.
DVD Repository Debian Lenny (
DVD ke 1 )
- Langkah Kerja
1.
Setting IP Address
#nano /etc/network/interfaces
auto eth0
iface eth0 inet static
address 192.168.1.1
netmask 255.255.255.0
2.
Install Web data base.
# apt-get install apache2 php5 mysql-server
3.
Masukan password root data base
1.
Menguji web data base
#mysql –u root –p
Password : ( masukan password di langkah no.3
)
Mysql> ( berhasil login ke data base )
2.
Membuat data base
Mysql>create database nama_database;
Contoh :
Mysql>create database nasional;
3.
Menampilkan data base yang ada
pada web data base
4.
Menguji web data base
#mysql –u root –p
Password : ( masukan password di langkah no.3
)
Mysql> ( berhasil login ke data base )
5.
Membuat data base
Mysql>create
database nama_database;
6.
Menampilkan data base yang ada
pada web data base
7.
Menggunakan data base
Mysql>use nama_database;
8 .
Membuat password data base
Mysql>grant all
privileges on nama_database.* to nama_user@localhost identified by ‘password’;
9.
Log out dari web data base
Mysql>exit
10.
Login ke web data base
menggunakan data base yang telah diberi password
#mysql nama_database –u nama_user –p
keren kak bacak dicoba
ReplyDeleteEMI