Installasi Database Oracle 11g Pada Opensuse\
1.
Verifikasi Software Packages.
Sebelum Menginstall Oracle, pastikan software-software pendukung telah terinstall pada sistem operasi. Untuk mengeceknya teman jalankan command berikut ini
# rpm -q binutils gcc gcc-c++ glibc glibc-devel ksh libstdc++33 libstdc++43
libstdc++43-devel libaio libaio-devel libgcc43 make
selanjutnya verifikasi apakah paket software tersebut telah terinstal seperti :
Sebelum Menginstall Oracle, pastikan software-software pendukung telah terinstall pada sistem operasi. Untuk mengeceknya teman jalankan command berikut ini
# rpm -q binutils gcc gcc-c++ glibc glibc-devel ksh libstdc++33 libstdc++43
libstdc++43-devel libaio libaio-devel libgcc43 make
selanjutnya verifikasi apakah paket software tersebut telah terinstal seperti :
·
binutils
·
gcc
·
gcc-c++
·
glibc
·
glibc-devel
·
ksh
·
libstdc++33
·
libstdc++43
·
libstdc++43-devel
·
libaio
·
libaio-devel
·
libgcc43
bila
terdapat paket software yang belum terinstall, teman bisa menginstall melalui
CD atau DVD Operating System. Caranya teman masukan Disk nya, kemudian pada
command line (CLI) teman jalankan command yast2, pilih software management
Clik
tab Search
masukan
nama paket yang belum terinstall. contohnya misalkan gcc,
selanjutnya klik Search kemudian pilih Accept.
2.
Verifikasi Space Disk
untuk
menginstall Oracle minimum membutuhkan free space 5GB. untuk melihat free space
pada disk teman jalankan command berikut ini.
df -k
3.
Create Users dan User Groups.
Sebelum
menginstall database Oracle, kita buat dulu oracle user, oinstall dan dba
user groups pada home directory
note
:
·
hanya oracle user yang dapat menginstall, start dan stop oracle
database
·
user pada oinstall user group yang dapat menginstall
software Oracle.
·
user pada dba user group yang dapat mengatur (manage) oracle
database.
berikut
ini adalah command yang digunakan untuk membuat user dan user group
# /usr/sbin/groupadd oinstall
# /usr/sbin/groupadd dba
# useradd -G dba,oinstall -g dba -m -r -s /bin/bash -d /home/oracle oracle
# passwd oracle
# /usr/sbin/groupadd dba
# useradd -G dba,oinstall -g dba -m -r -s /bin/bash -d /home/oracle oracle
# passwd oracle
masukan oracle user password pada prompt.
4. Change
owner Properties
grant
dan execute permission oracle database installation program pada oracle user,
caranya jalankan command berikut ini
# chown -R oracle:oinstall /export/home/oracle/
# chmod -R 775 /export/home/oracle/
# chmod -R 775 /export/home/oracle/
5.
Create Oracle Base Directory
# mkdir -p /opt/oracle/
# chown -R oracle:dba /opt/oracle/
# chmod -R 775 /opt/oracle/
# mkdir -p /opt/oraInventory/
# chown -R oracle:oinstall /opt/oraInventory/
# chmod -R 775 /opt/oraInventory/
# chown -R oracle:dba /opt/oracle/
# chmod -R 775 /opt/oracle/
# mkdir -p /opt/oraInventory/
# chown -R oracle:oinstall /opt/oraInventory/
# chmod -R 775 /opt/oraInventory/
6.
Create /home/oracle/.bash_profile File
Step
ini dilakukan agar environment variable pada database oracle dapat berjalan
secara otomatis ketika operating system start.
# vi /home/oracle/.bash_profile
isi
file tersebut sebagai berikut :
export ORACLE_BASE=/opt/oracle
export ORACLE_HOME=$ORACLE_BASE/product/11.1.0/db_1
export ORACLE_SID=esight
export NLS_LANG=AMERICAN_AMERICA. UTF8
export PATH=/usr/lib64:$ORACLE_HOME/bin:$PATH
umask 022
export ORACLE_TERM=xterm
export
LD_LIBRARY_PATH=$LD_LIBRARY_PATH:$ORACLE_HOME/lib:$ORACLE_HOME/lib32:/lib:/usr/lib
:$ORACLE_HOME/rdbms/lib
export SHLIB_PATH=$ORACLE_HOME/lib32:$ORACLE_HOME/rdbms/lib32
export ORACLE_HOME=$ORACLE_BASE/product/11.1.0/db_1
export ORACLE_SID=esight
export NLS_LANG=AMERICAN_AMERICA. UTF8
export PATH=/usr/lib64:$ORACLE_HOME/bin:$PATH
umask 022
export ORACLE_TERM=xterm
export
LD_LIBRARY_PATH=$LD_LIBRARY_PATH:$ORACLE_HOME/lib:$ORACLE_HOME/lib32:/lib:/usr/lib
:$ORACLE_HOME/rdbms/lib
export SHLIB_PATH=$ORACLE_HOME/lib32:$ORACLE_HOME/rdbms/lib32
export
CLASSPATH=$ORACLE_HOME/JRE:$ORACLE_HOME/jlib:$ORACLE_HOME/rdbms/jlib:$ORACLE_HOME/
network/jlib
CLASSPATH=$ORACLE_HOME/JRE:$ORACLE_HOME/jlib:$ORACLE_HOME/rdbms/jlib:$ORACLE_HOME/
network/jlib
note
:
ORACLE_BASE
yaitu directory dimana database oracle diinstall.
ORACLE_SID
yaitu Oracle Database SID, nama SID harus sama dengan nama instance yang
dikonfigurasi saat melakukan instalasi database Oracle.
selanjutnya
ubah owner file tersebut ke oracle user dengan menjalankan command berikut ini
# chown oracle:dba /home/oracle/.bash_profile
--Saat
nya menginstall Database Oracle--
8.
Login pada Xwindow(GUI pada OS Linux) sebagai Oracle user, kemudian
jalankan command ./runInstaller
clik
Next
Clik Next, system Automatically checks the environmentClik Next, kemudian nanti akan muncul warning box, Clik Yes nanti akan muncul Oracle Universal Installer: Summary
Selanjutnya klik Install
ketika informasi ini ditampilkan, login sebagai user root untuk menjalankan script, kemudian klik ok
ijin share yah kak
ReplyDeleteElever Media Indonesia